Man Jadda Wajada, Manshabara Zhafira

Berusaha adalah sebuah kemutlakan dalam meraih apa yang kita inginkan. Kemudian berdoa dan setelah itu baru pasrah sama Tuhan. Ini yang diajarkan oleh agama yang saya anut.

Setelah sekian hari saya berusaha sembari doa mengiringi dan akhirnya saya harus pasrah sama kekuasaan Tuhan. Tibalah pada waktu yang diinginkan. Waktu dimana hasil dari usaha akan ditentukan.

Ternyata sebuah masalah. Dalam definisnya, ketidaksesuaian apa yang diinginkan dengan apa yang terjadi. Apa boleh buat ini yang sudah terjadi. Ikhlas saja, ini yang hanya saya bisa lakukan. Menerima dengan lapang dada. Saya yakin, Tuhan punya rencana lain yang lebih baik dari apa yang saya bayangkan sebelumnya.

Sebuah kata bijak, mengingatkan saya. ‘Barang siapa bersungguh-sungguh maka dia akan mendapatkannya’. Ternyata kalimat ini tidak cukup untuk mengantar kepada kesuksesan. Maka muncullah mantra baru: ‘untuk sukses bersungguh-sungguh saja tidak cukup dibutuhkan kesabaran’.

"Man Jadda Wajada, Manshabara Zhafira"

Komentar